Studi Kasus Numerik berkenaan dengan Etika Profesi

Studi Kasus Numerik berkenaan dengan Etika Profesi

1.       Studi Kasus Bidang Design dan Proses Produksi
         Proses produksi merupakan sebuah pengolahan pada suatu bahan baku dar yang tidak bernilai menjadi bernilai tambah dengan sistem input, proses, dan output. PT. Markoon Engineering Indonesia merupakan sebuah perusahaan plastic yang berlokasi di Desa Jejalen Jaya, Tambun, Kabupaten Bekasi yang memproduksi aneka mainan dari plastik.
          Proses produksi yang berupa input, proses, dan outputnya sendiri terdiri dari penyiapan bahan baku berupa material biji plastik, yang pada proses selanjutnya di lelehkan di mesin heater serta dicampur dengan pewarna kimia. Setelah pemanasan selesai lelehan plastic diangkat untuk dituangkan ke mesin pencetak. Proses design pada saat mencetak sudah diatur sesuai dengan variasi plastik yang akan dihasilkan berupa puzzle lapangan futsal plastic. Berdasarkan proses tersebut bisa diketahui bahwa produk yang tadinya tidak memiliki nilai/ bernilai kecil dengan adanya proses produksi dan design akan dapat memberikan nilai tambah bagi material yang diproduksi

2       Studi Kasus Bidang Material
        Material merupakan bahan baku pembentuk suatu produk yang bisa didapatkan di alam maupun dibuat oleh manusia. Material memiliki karaktersistiknya masing-masing sehingga membuat manusia harus bisa melihat celah dala memanfaatkan material tersebut menjadi barang yang berguna dan bernilai. Studi kasus yang ingin dibahas adalah proses perlakuan bahan pada pengelasan pagar dengan teknik las karbit.
          Teknik las merupakan sebuah teknik penyambungan material dengan materi panas yang didapatkan dari sumber perapian/ listrik. Bahan-bahan las karbit antara lain sebagai berikut:
a.       Brander Listrik
b.      Regulator
c.       Gas Asetelyne
d.      Gas Oksigen
e.       Katup pengaman
f.        Kaca Mata Las
g.       Tang Penjepit
h.       Sarung Tangan
i.         Sumber Api
j.        Palu Besi
k.      Pembersih Brander
l.         Kunci Tabung
m.     Sikat Baja
n.       Kawat Tembaga. Kawat tembaga merupakan bahan penyambung yang di cairkan dengan api gas asitilen. Kawat ini dileburkan bersama-sama api.

3        Studi Kasus Bidang Thermal Pada Bangunan Rumah Tinggal
         Tujuan setiap perencanaan suatu  bangunan adalah menciptakan kenyamanan maksimum bagi manusia. namun demikian tidak terdapat tolak ukur yang obyektif untuk kenyamanan. Hal ini disebabkan karena harga fisiologis manusia yang dapat diukur, sedangkan unsure jiwa manusia tidak bisa dihitung sehingga setiap manusia memiliki reaksi yang berbeda terhadap lingkungannya. FaktorAfaktor penting yang mempengaruhi kenyamanan di dalam ruangan tertutup adalah ( Mauro P. Rahardja, 1979) :
a.Temperatur udara
b.Kelembaban udara
c.Radiasi pada dinding dan atap
d.Gerakan udara
e.Tingkat pencahayaan dan distribusi cahaya pada jendela.
          Batas kenyamanan di daerah khatulistiwa berkisar antara temperatur 22,5°C-29,5°C dengan kelembaban udara relatif sebesar 20%-50%. Usaha-usaha yang dilakukan untuk mendapatkan kenyamanan thermal :
A. Mengurangi perolehan panas
B. Memberikan aliran udara yang cukup
C. Membawa panas keluar bangunan
D. Mencegah radiasi panas, baik secara langsung maupun tidak langsung.

            Contoh Soal
1.         Teknik menempelkan benda kerja dengan panas diebut teknik?
            a. Bangunan             c. Las                  
b. Tempa                  d. Cor
2.         Salah satu alat pelindung diri untuk mata pada saat proses pengelasan adalah?
            a. Warepack                      c. Helm Safety                        
b. Kacamata Las               d. Air Plug
3.         Faktor-faktor terpenting dalam ruangan salah satunya adalah?
a. Temperatur udara    c. Luas lantai                           
b. Tinggi atap              d. Lebar pintu
4.         Salah satu usaha yang dilakukan untuk mendapatkan kenyamanan thermal adalah?
a. Memberkan aliran udara yang cukup                      c. Penerangan
b. Pencahayaan                                                           d. Pemangkasan bangunan
5.         Proses yang tediri dari input, proses, output disebut proses?
a. Perencanan          c. Pemakaian                   
b. Perbaikan            d. Produksi

Sumber

Berbagai Jenis Profesi Bidang Teknik Mesin dan Sertifikasi Profesi

Berbagai Jenis Profesi Bidang Teknik Mesin dan Sertifikasi Profesi

1.       Profesi di Bidang Teknik Industri
       Teknik industri merupakan salah satu bidang keilmuan turunan dari teknik mesin. Sejarah mencatat bahwa teknik industri muncul pada periode tahun 1750-an di Inggris yang disebut-sebut sebagai Revolusi Industri dimana pada saat itu pertamakalai ditemukan dan diciptakannya mesin pintal James Hargreaves pada tahun 1765 dan setela itu diikuti oleh penemu-penemu lainnya seperti Ferederich W Taylor, Charles Babage, Henry Town dll. Teknik industry di Indonesia sendiri pertamakali diperkenalkan dan diajarkan di kampus Institut Teknologi Bandung pada tanggal 1 Januari 1971. Teknik industri di dunia pendidikan sendiri semakin berkembang dikarenakan lulusannya bisa bekerja di bidang apa saja dan sangat diperlukan untuk perkembangan suatu bidang usaha, berikut ini merupakan profesi bidang teknik industri.
A.       Divisi Teknik Industri Khusus
B.      Divisi Produksi
C.       Divisi Teknik
D.      Divisi PPIC/ Gudang
E.       Divisi SHE
F.       HRD
G.      Divisi Perencanaan Biaya
H.      Divis Pemeliharaan
I.        Divisi Riset and Development
J.       Divisi Supply Chain Management
K.     Konsultan
L.       Pengusaha
M.    Divisi Lain
     
2.       Sertifikasi Keahlian Insinyur Profesional Dalam dan Luar Negeri
         Sertifikasi merupakan bentuk pengakua atas keprofesionalismean dan keahlian para insinyur dibidang teknik khususnya teknik industri. Sertifikasi keahlian insinyur di Indonesia salah satunya dikeluarkan oleh PII (Persatuan Insinyur Indonesia) yang berdiri sejak tahun 1994. Adapun insiyur yang telah lolos dalam tahap sertifikasi keahlian menyandang insinyur professional dalam bidangnya, secara umum sertifikasi yang dilakukan oleh PII adalah memiliki tujuan sebagai berikut:
a.       Mempunyai dasar pengetahuan kesarjanaan (knowledge base) untuk profesi keinsinyuran.
b.      Telah mengumpulkan pengalaman dan kemampuan profesi keinsinyuran yang cukup untuk memenuhi suatu persyaratan bakuan kompetensi (competency standard) yang ditetapkan PII.
c.       Mandiri dalam mengemban tanggungjawab profesinya.
d.      Melaksanakan tugas-tugas keinsinyuran itu sebagai profesinya sehari-hari.
e.       Memelihara kemutakhiran kemampuan profesionalnya.
Pemberian sertifikasi keprofesional yang diberikan PII sendiri terdapat 3 Jenis yaitu,
a.       Profesional Pratama, diberikan untuk seorang insinyur yang telah bekerja dalam bidang teknik minimal 3 tahun
b.      Profesioanl Madya, diberikan untuk seorag yang telah memiliki sertifikasi pratama dan telah membuktikan kompetensinya dalam pekerjaan minimal selama 5 tahun
c.       Profesioanl Utamaa, diberikan untuk seorag yang telah memiliki sertifikasi madya dan telah membuktikan kompetensinya dalam pekerjaan minimal selama 8 tahun
Sertifikasi internasional juga wajiib dimiliki seorang engineer apabila ingin masuk ke dunia kerja global. Sertifikasi internasional keprofesionalan insinyur internasional  berdasarkan region tedapat ACPE (ASEAN Chartered Professional Engineer) untuk kawasan ASEAN.

            Contoh Soal
1.         Dimulai di negara mana revolusi Industri?
a. Irlandia                     c. Inggris                     
b. Amerika Serikar      d. Jerman
2.         Teknik industri pertama kali dipelajari di Indonesia pada tahun 1971 di kampus mana?
            a. Gunadarma               c. Universitas Gajah Mada    
b. Universitas Indonesia            d. Intitute Teknologi bandung
3.         Berikut merupakan profesi dibidang teknik industri, kecuali?
            a. SCM                 c. Sales                                 
b. HRD                 d. PPIC
4.         Pada tahun berapa revolusi industri hadir?
a. 1710                     c. 1717                                                       
b. 1750                     d.1730
5.         Sertifikasi teknik industri yang pertama disebut?
a. Ahli Madya             c. Ahli Pratama           
b. Ahli Ulama             d. Ahli Satya

Sumber
id.Wikipedia.org

Konsultan Engineering

1. Konsultan Engineering
Konsultan Engineer merupakan suatu teknik industri yaitu sebuah teknik pembentukan dari seluruh jurusan teknik menjadi kesatuan yang jika di babagi menjadi, 3 kelompok besar perusahaan. dari ketiganya termaksud dalam kategori perusahaan jasa. Pada bidang ini dikenal istilah consultant design (konsultan perencana), contractor (kontraktor atau pelaksana), supervison consultant atau construction management consultant (konsultan pengawas atau konsultan manajemen konstruksi).
Konsultan perencana merupakan mitra dari klien atau owner ketika si klien atau owner ingin membuat suatu bangunan sipil atau prasarana fisik (gedung, pabrik, gudang, jalan, jembatan, dll). Perencana dapat membantu kliennya dalam mendesign suatu bangunan sesuai dengan yang diinginkannya. Keinginan di sini maksudnya mulai dari segala aspek yang berhubungan dengan hal-hal teknis sampai pada budget estimasinya. Jadi, intinya kerja di konsultan itu sama saja berusaha untuk memuaskan sesorang dengan tujuan org tsb kembali lagi kepada konsultan tsb dengan memberi pekerjaan lainnya. Jadi boleh dibilang ada sedikit hal yg berhubungan dengan “service to the consument”, karena bidang pekerjaannya berhubungan dengan teknik makanya perusahaan sering disebut juga consulting engineer.
Konsultan perencana sering juga melakukan pekerjaan pengawasan terhadap proyek yang sedang dilaksanakan oleh kontraktor apabila klien atau owner berkenan dan menunjuk. Dengan begitu, konsultan betul-betul melakukan pekerjaan yang namanya konsultasi secara penuh. Karena pekerjaan tidak hanya terbatas pada proyek yang belum jalan saja tetapi bertanggung jawab penuh terhadap keseluruhan proyek. Dan yang lebih penting ,walaupun memang produk nyata dari konsultan adalah gambar kerja di lapangan tapi yang paling penting adalah advise yang diberikan untuk klien terhadap konsep-konsep design yang ingin dilakukan. Masalah sekadar gambar dan perhitungan itu memang sudah merupakan kewajiban dari konsultan. Bahkan untuk hal-hal kecil seperti bangunan-bangunan pendukung, kontraktor dapat saja melakukan design lalu konsultan tinggal menyetujuinya saja apabila semua persyaratan design tidak ada masalah.


2. Prosedur Pendirian Bisnis, Kontrak Kerja, dan Prosedur Pengadaan, Kontrak Bisnis

Prosedur Pendirian Bisnis
Untuk membentuk sebuah badan usaha kita harus melewati beberapa prosedur terlebih dahulu. Badan Usaha adalah kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan untuk mewadahi ketentuan peraturan pemerintah. Badan Usaha seringkali disamakan dengan perusahaan, walaupun pada kenyataannya ayitu berbeda karena, Perbedaan utamanya, Badan Usaha adalah lembaga sementara perusahaan adalah tempat dimana Badan Usaha itu mengelola faktor-faktor produksi.

Kontrak Kerja
Pengertian dari  kontrak kerja adalah suatu bentuk perjanjian kerja antara karyawan dan perusahaan. Adapun isi kontrak kerja yaitu, hak dan kewajiban karyawan dan perusahaan selama terikat hubungan kerja, yang ditandai dengan penandatanganan kontrak kerja tersebut oleh pimpinan perusahaan dan karyawan terikatnya antara seoarang dengan perusahaan tersebut membuat tanda tangan perjanjian kerja jika si pentanda tangan kontrak akan terkena hukuman atau peraturan yang telah ditanda tangan bersama .

Prosedur Pengadaan Tenaga Kerja antara lain atau disebut juga dengan pengadaan 
-       Perencanaan Tenaga Kerja
Perencanaan tenaga kerja adalah penentuan kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan dan cara memenuhinya. Penentuan kuantitas dapat dilakukan dengan dua cara yaitu time motion study dan peramalan tenaga kerja. Sedangkan penentuan kualitas dapat dilakukan dengan Job Analysis. Job Analysis terbagi menjadi 2 yaitu Job Description dan Job Specification / Job Requirement. Tujuan Job Analysis bagi perusahaan yang sudah lama berdiri yaitu untuk reorganisasi, penggantian pegawai, dan penerimaan pegawai baru dengan tujuan prosedur tersebut.
-       Penarikan Tenaga Kerja
Penarikan tenaga kerja diperoleh dari 2 sumber, yaitu sumber internal dan sumber eksternal dilihat dari sistem tersebut. Sumber internal yaitu menarik tenaga kerja baru dari rekomendasi karyawan lama dan nepotisme, berdasarkan sistem kekeluargaan, misalnya mempekerjakan anak, adik, dan sebagainya. Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber internal yaitu lowongan cepat terisi, tenaga kerja cepat menyesuaikan diri, dan semangat kerja meningkat. Namun kekurangannya adalah menghambat masuknya gagasan baru, terjadi konflik bila salah penempatan jabatan, karakter lama terbawa terus, dan promosi yang salah mempengaruhi efisiensi dan efektifitas. Tujuan menarik tenaga kerja dari sumber internal adalah untuk meningkatkan semangat, menjaga kesetiaan, memberi motivasi, dan memberi penghargaan atas prestasi. Sumber eksternal yaitu menarik tenaga kerja baru dari lembaga tenaga kerja, lembaga pendidikan, ataupun dari advertising, yaitu media cetak dan internet. Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber eksternal adalah dapat meminimaslisasi kesalahan penempatan jabatan, lebih berkualitas dan memperoleh ide baru/segar. Namun kekurangannya adalah membutuhkan proses yang lama, biaya yang cukup besar, dan rasa tidak senang dari pegawai lama.  dan agar terdapatnya pemilihan operator baru dengan kemampuan yang mumpuni atau menguntungan bagi perusahaan Tujuan menarik tenaga kerja dari sumber eksternal adalah untuk memperoleh gagasan/ide baru dan mencegah persaingan yang negatif. dari adanya penarikan kerja tersebut maka akan terjadinya kurang kompetitif bagi masyarakat.

Pengertian Kontrak Bisnis
Kontrak merupakan perjanjian yang bentuknya tertulis dan terlihat. Dalam suatu Kontrak bisnis, ikatan kesepakatan di tuangkan dalam dalam suatu perjanjian yang bentuknya tertulis. Hal ini untuk kepentingan kelak, jika dikemudian hari terjadi sengketa berkenaan dengan kontrak itu sendiri, atau juga sebagai petunjuk, maka para pihak dapat mengajukan kontrak tersebut sebagai salah satu alat bukti.
Kontrak di Indonesia diatur dalam Kitab Undang-undang Hukum Perdata (KUH Perdata) Buku III tentang Perikatan. Perikatan dapat lahir dari perjanjian dan undang-undang. Perjanjian itu sendiri meliputi perjanjian yang bentuknya tertulis (kontrak) dan perjanjian lisan. wadah untuk sistem kontrak bisinis dari uraian singkat tersebut terlihat bahwa kontrak dengan perikatan memiliki kaitan, yaitu bahwa kontrak merupakan salah satu sumber dari perikatan.


Contoh Soal
1. Konsultan dapat memainkan peran sebagai..
   a. Multi detected
   b. Multi Faceted
   c. Multimedia
   d. Multi player
2. Pada pasal berapa yang menyatakan bahwa perjanjian yang mengikat hanyalah        
    perjanjian yang sah kontrak kerja…
    a. Pasal 1338 ayat (1)
    b. Pasal 1339 ayat (1)
    c. Pasal 1337 ayat (1)
    d. Pasal 1336 ayat (1)
3. Konsultan adalah individu yang biasanya bekerja untuk diri mereka sendiri tetapi    
    juga dapat berhubungan dengan sebuah perusahaan/. Mereka, untuk biaya,   
    memberikan saran atau menyediakan layanan dalam bidang pengetahuan khusus
    atau pelatihan merupakan pengertian dari..
   a. Kontruksi
   b. Kondektur
   c. Konsultan
   d. Kontrakan
4. Pada peringkat erapa indonesia negara yang disurvei dari 183 negara untuk     
     mengetahui tingkat kemudahan dalam mendirikan usaha di satu negara…
   a. 121
   b. 122
   c. 123
   d. 124
3. Pasal berapakah yang berisi tentang Upah pekerja…
   a. Pasal 4 huruf a Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1981
   b  Pasal 3 huruf a Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1981
   c. Pasal 2 huruf a Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1981
   d. Pasal 1 huruf a Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1981

Sumber

Aspek Bisnis di Bidang Produksi dan Design

1. Aspek Bisnis di Bidang Produksi dan Design
suatu usaha yang didirikan dalam suatu ikatan dalam peraturan disuatu negara tertentu agar dapat berjalan dan sejalan dengan sesuai keinginan dari tujuan pemerintah dan dapat melancarkan bisnis dari pendiri karena mereka dapat menjual barang yang mereka buat dengan prosedur yang dibuat oleh pemerinta, intu sebagian contoh dari adanya prosedur bisnis produksi atau design, dalam melangsungkan suatu bisnis, para pengusaha membutuhkan tempat untuk dapat bertindak melakukan perbuatan hukum dan bertansaksi. Pemilihan jenis badan usaha ataupun badan hukum yang akan dijadikan sebagai sarana usaha tergantung pada keperluan para pendirinya.
Dalam mendirikan usaha tentunya harus ada ijin usaha, izin usaha, ijin perusahaan untuk melakukan bisnisnya. Sarana usaha yang paling populer digunakan adalah Perseroan terbatas  atau disingkat (PT), karena memiliki sifat, ciri khas dan keistimewaan yang tidak dimiliki oleh bentuk badan usaha lainnya, yaitu:
-       Merupakan bentuk persekutuan yang berbadan hukum,
-       Merupakan kumpulan modal/saham,
-       Memiliki kekayaan yang terpisah dari kekayaan para perseronya,
-       Pemegang saham memiliki tanggung jawab yang terbatas,
-       Adanya pemisahan fungsi antara pemegang saham dan pengurus atau direksi,
-       Memiliki komisaris yang berfungsi sebagai pengawas,
-       Kekuasaan tertinggi berada pada RUPS.
serta terdapat suatu  Prosedur Pendirian PT secara umum sebagi berikut ini agar tercapainya suatu proses pendirian bisnis:
a. Pemesanan nama ps. 9 (2) (+ 3 hari) : kuasa pengurusan hanya bisa kepada Notaris dalam jangka waktu maksimal 60 hari, harus diajukan pengesahannya ke Departemen Kehakiman atau nama menjadi expired
b. Pembuatan akta Notaris (ps. 7 (1))Pengurusan ijin domisili ; Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Perseroan sekaligus pembayaran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) & Berita Negara Republik Indonesia (BNRI) (jangka waktu + 2 minggu)
c. Pembukaan rekening Perseroan dan menyetorkan modal ke kas Perseroan
d. Permohonan pembuatan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) atau Ijin Usaha lain yang terkait sesuai dengan maksud & tujuan usaha (jangka waktunya + 2 minggu). Surat ijin usaha, surat izin usaha, perizinan usaha ini sangat penting untuk kegiatan bisnis selanjutnya.
e. Pembuatan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) sekaligus Pendaftaran Perseroan untuk memenuhi criteria Wajib Daftar Perusahaan (WDP) (jangka waktunya + 2 minggu sejak berkas lengkap). Pada waktu pendaftaran, asli-asli dokumen harus diperlihatkan, Tentunya ini juga diurus setelah izin usaha, surat izin usaha.
f. Pengumuman pada BNRI (jangka waktu + 3 bulan).

2. Prosedur Pendiri Bisnis, Kontrak Kerja, dan Prosedur Pengadaan Prosedur Pendirian Bisnis
                 Untuk membentuk sebuah badan usaha kita harus melewati beberapa prosedur terlebih dahulu. Badan Usaha adalah kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan untuk mewadahi ketentuan peraturan pemerintah. Badan Usaha seringkali disamakan dengan perusahaan, walaupun pada kenyataannya ayitu berbeda karena, Perbedaan utamanya, Badan Usaha adalah lembaga sementara perusahaan adalah tempat dimana Badan Usaha itu mengelola faktor-faktor produksi.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membentuk sebuah badan usaha, diantaranya :
- Modal yang di miliki
- Dokumen perizinan
- Para pemegang saham
- Tujuan usaha
- Jenis usaha
Proses Pendirian Badan Usaha yaitu terdiri dari :
-  Mengadakan rapat umum pemegang saham.
- Dibuatkan akte dari pendiri notaris (nama-nama pendiri, komisaris, direksi, bidang usaha, tujuan perusahaan didirikan).
- Didaftarkan di pengadilan negeri (dokumen : izin domisili, surat tanda daftar perusahaan (TDP), NPWP, bukti diri masing-masing).
- Diberitahukan dalam lembaran negara (legalitas dari dept. kehakiman).
- Prosedur Pengadaan

Kontrak   Kerja
            Kontrak kerja merupakan suatu bentuk perjanjian kerja antara karyawan dan perusahaan. Adapun isi kontrak kerja yaitu, hak dan kewajiban karyawan dan perusahaan selama terikat hubungan kerja, yang ditandai dengan penandatanganan kontrak kerja tersebut oleh pimpinan perusahaan dan karyawan terikatnya antara seorang dengan perusahaan tersebut membuat tanda tangan perjanjian kerja, jika si pentanda tangan kontrak akan terkena hukuman atau peraturan yang telah ditanda tangan bersama.
Terdapat 3 sistem kontrak kerja, yaitu:
1. Perjanjian kerja waktu tertentu atau yang disingkat (PKWT), karyawannya biasa disebut dengan karyawan kontrak. Lamanya kontrak 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun. Masa kontrak bisa diperpanjang dengan maksimal 2 tahun tergantung sistem perusahaan tesebut.
2. Perjanjian kerja waktu tidak tertentu (PKWTT), karyawan dengan kontrak ini disebut dengan karyawan permanent (tetap). Perjanjian kerja yang dibuat bersifat tetap. Pada kontrak kerja ini, seorang karyawan bisa langsung menjadi tetap/permanent atau melalui masa percobaan kerja (probation) untuk paling lama 3 (tiga) bulan. Setelah lulus masa percobaan, karyawan tersebut baru bisa menjadi karyawan tetap dengan prosedur tertentu.
3 kontrak kerja melalui outsourcing, seoarang akan mengikuti hak dan kewajiban perusahaan outsorcing, walaupun nantinya anda akan disalurkan ke perusahaan yang menjadi klien perusahaan outsourcing, sehingga perjanjian yang dibuat adalah perjanjian tidak langsung dengan tempat anda ditugaskan untuk bekerja. Sedangkan untuk kontrak kerja langsung dengan perusahaan, anda mengikuti hak dan kewajiban perusahaan tersebut dengan sistem kontrak oleh pihak penyalur.

Prosedur Pengadaan Tenaga Kerja antara lain atau disebut juga dengan pengadaan 
- Perencanaan Tenaga Kerja
Perencanaan tenaga kerja merupakan penentuan kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan dan cara memenuhinya. Penentuan kuantitas dapat dilakukan dengan dua cara yaitu time motion study dan peramalan tenaga kerja. Sedangkan, penentuan kualitas dapat dilakukan dengan Job Analysis. Job Analysis dibagi menjadi 2 yaitu Job Description dan Job Specification atau Job Requirement. Tujuan Job Analysis bagi perusahaan yang sudah lama berdiri adalah untuk re-organisasi, pergantian pegawai dan penerimaan pegawai baru dengan tujuan prosedur tersebut.
- Penarikan Tenaga Kerja
Penarikan tenaga kerja didapat dari 2 sumber, yaitu sumber internal dan sumber eksternal dilihat dari sistem tersebut. Sumber internal adalah menarik tenaga kerja baru dari rekomendasi karyawan lama dan nepotisme, berdasarkan sistem kekeluargaan, misalnya mempekerjakan anak, adik, dan sebagainya. Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber internal adalah lowongan cepat terisi, tenaga kerja cepat menyesuaikan diri, serta semangat kerja meningkat. Namun, kekurangannya adalah menghambat masuknya gagasan baru, terjadi konflik bila salah penempatan jabatan, karakter lama terbawa terus dan promosi yang salah mempengaruhi efisiensi dan efektifitas. Tujuan menarik tenaga kerja dari sumber internal untuk meningkatkan semangat, menjaga kesetiaan, memberi motivasi, dan memberi penghargaan atas prestasi. Sumber eksternal adalah menarik tenaga kerja baru dari lembaga tenaga kerja, lembaga pendidikan, maupun dari advertising, yaitu media cetak dan internet. Keuntungan menarik tenaga kerja dari sumber eksternal dapat meminimaslisasi kesalahan penempatan jabatan, lebih berkualitas dan memperoleh ide baru atau segar. Namun, kekurangannya ialah membutuhkan proses yang lama, biaya yang cukup besar dan rasa tidak senang dari pegawai lama. serta agar terdapatnya pemilihan operator baru dengan kemampuan yang mumpuni atau menguntungan bagi perusahaan. Tujuan menarik tenaga kerja dari sumber eksternal untuk memperoleh gagasan atau ide baru dan mencegah persaingan yang negatif. dari adanya penarikan kerja tersebut maka akan terjadinya kurang kompetitif bagi masyarakat.
- Seleksi Tenaga Kerja
Ada lima tahapan dalam menyeleksi tenaga kerja, adalah sebagai berikut. Seleksi administrasi, tes kemampuan, tes psikologi, wawancara, tes kesehatan dan referensi (pengecekan). Terdapat dua pendekatan untuk menyeleksi tenaga kerja, yaitu Succecive Selection Process dan Compensatory Selection Process. Succecive Selection Process merupakan seleksi yang dilaksanakan secara bertahap atau sistem gugur. Compensatory Selection Process merupakan seleksi dengan memberikan kesempatan yang sama pada semua calon untuk mengikuti seluruh tahapan seleksi yang telah ditentukan, agar perusahaan dapat mengetahui skill yang bisa bagi para pelamar agar ditempatkan pada bagian yang pelamar bisa atau ahli.
- Penempatan Tenaga Kerja
Penempatan tenaga kerja adalah suatu proses penentuan jabatan seseorang yang disesuaikan antara kualifikasi yang bersangkutan dengan job specification-nya. Indikator kesalahan penempatan tenaga kerja antara lain tenaga kerja yang tidak produktif, terjadi konflik, biaya yang tinggi dan tingkat kecelakaan kerja tinggi. penempatan suatu pekerja bagian dari satu keahlian bagi operator agar proses produksi berjalan lancar sesuai dengan keinginan.


- Prosedur Pengadaan Barang dan Jasa
Jenis-jenis metode pemilihan penyedia barang dan jasa ada empat, antara lain : Metode Pelelangan Umum, Metode Pelelangan Terbatas, Metode Pemilihan Langsung, dan Metode Penunjukan Langsung. Agar terdapatnya  suatu wadah kesatuan bagi pemilik barang atau jasa dengan penjualan secara kopetitif, jika menggunakan metode Penunjukan Langsung, maka prosedur pemilihan penyedia barang atau jasa yaitu Penilaian kualifikasi, Permintaan penawaran dan negosiasi harga. Penetapan dan penunjukan langsung, Penunjukan penyedia barang atau jasa, Pengaduan, Penandatanganan kontrak.

Contoh Soal
1. Penempatan tenaga kerja adalah
a. karena dia berkerja
b. karena kriterianya
c. proses penentuan jabatan seseorang yang disesuaikan antara kualifikasi yang bersangkutan dengan job specification-nya
d. karena itu posisinya

2. Ada berapa sistem kontrak kerja
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4

3. Kontrak Bisnis dilihat dari unusurnya dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu:
    a. Kontrak Bisnis Domestik dan Kontrak Bisnis Internasional
    b. Kontrak Bisnis Statistik dan Kontrak Bisnis Dinamis
    c. Kontrak Bisnis Statis dan Kontrak Bisnis Dinamis
    d. Kontrak Kerja Tetap dan Kontrak Kerja Berubah

4. Salah satu contoh kontrak bisnis internasional adalah…
    a. Perjanjian Tunjangan
    b. Perjanjian insentif
    c. Perjanjian Pendirian Usaha Patungan (Joint Venture Agreement)
    d. Perjanjian Meeting

5. Apa kepanjangan dari PT ?
a.  Perseorangan terbatas
b. Perseroan terbatas
c. Perolehan terbatas
d. Persamaan terbatas

Sumber